Skip to main content

Strategi OYO untuk Memulihkan bisnis di Tengah Pandemik

Strategi pertama yang bisa dilakukan pertama kali adalah 

Scanning Environment
Menurut Wheelen-Hunger Scanning Environment atau pemindaian lingkungan adalah memonitor, mengevaluasi, dan mencari informasi dari lingkungan eksternal dan internal bagi orang-orang penting di perusahaan dengan tujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor strategis elemen eksternal dan internal yang akan menentukan masa depan perusahaan. 

Eksternal

Disini saya melaukan analisa PEST (Politics, Economics, Social, Technology)
  • Politics: Disini situasi demokrasi Indonesia masih terkendali walaupun mengalami penurunan, tetapi tidak separah India dan Filipina. Menurut SMRC, sebanyak 67% publik puas dengan kinerja demokrasi, mendukung demokrasi, dan menolak diktator atau otoritarianisme setelah mengalami 6 bulan pandemik Covid-19.
  • Ekonomi: Menurut SMRC, sentimen negatif pada kondisi ekonomi nasional pada masa Covid-19 adalah tertinggi sejak awal reformasi. Sentimen negatif paling tinggi mencapai 92% pada 12-16 Mei 2020, setelah itu perlahan menurun sampai 72% di survei akhir Juni, kemudian Kembali meningkat sampai 82% di terakhir 12-15 Agustus 2020.Menurut Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memperkirakan Ekonomi Indonesia hingga akhir 2020 berada di kisaran minus 1,1 hingga 0,2 persen. Pemulihan ekonomi ini juga masih tergantung dengan seberapa baiknya penanganan Covid-19. Sementara itu, survei dari Persatuan Hotel dan Restoran di Indonesia bersama Horwath HTL memprediksi pandemi akan mempengaruhi kinerja sektor perhotelan selama 4-6 bulan, dengan tingkat hunian yang berkurang 25% - 50% year on year pada semester awal 2020
  • Sosial: Masalah yang terjadi adalah dengan adanya sistem baru yang begitu mendadak yaitu social distancing dan pembatasan untuk bepergian. Salah satu kondisi sosial yang sangat berpengaruh dimasa pandemik ini adalah adanya prasangka dan diskriminasi terhadap korban Covid-19. Dalam segi perhotelan, tamu akan takut untuk menginap karena adanya prasangka terhadap gejala ini. Tamu akan berpikir dua kali untuk bisa menginap karena resikonya yang besar.
  • Technology : Disini saya bisa melihat perubahan tren salah satunya adalah 10 tren teknologi baru "Sepuluh tren ini jangan kita lihat sebagai darurat, justru harus kita lihat sebagai 'the new normal' (normal baru) atau 'the new future' (masa depan baru) karena ini adalah bagian dari revolusi industri keempat," kata Menristek Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu, 13 Juni 2020.Sepuluh tren teknologi itu adalah belanja dalam jaringan (daring), pembayaran digital (digital payment), teleworking atau bekerja dari rumah, pelayanan medis jarak jauh atau telemedicine, pendidikan (tele-education) dan pelatihan jarak jauh (tele-training), hiburan daring, rantai pasokan (supply chain 4.0), 3D printing, robot dan drone, serta teknologi 5G dan teknologi informasi dan komunikasi.Sepuluh tren teknologi tersebut tidak hanya akan terjadi selama masa darurat wabah Covid-19, namun diperkirakan menjadi masa depan baru bagi Indonesia dan dunia. 
Internal

Dengan adanya situasi global Covid-19, tentu sangat mempengaruhi bisnis OYO ini sendiri, salah satunya adalah anjloknya tingkat hunian kamar sebesar 60%. Serta adanya perubahan tren dari yang menginap jangka pendek dengan rata-rata 1-3 hari menjadi jangka panjang dengan rata-rata menginap selama 7-14 hari. Tren ini diperkirakan didukung oleh adanya isolasi mandiri selama 14 hari dan didominasi oleh mereka yang tidak dapat bekerja di rumah serta tenaga medis yang bekerja menangani Covid-19. Disini juga OYO melaksanakan protokol kesehatan yang diwajibkan oleh pemerintah didukung juga dengan adanya tren baru, CHSE (clear, health, safety, environment). Tren pariwisata untuk kedepannya juga akan mementingkan sertifikat CHSE. Menurut ketua Bidang Pemasaran dan Promosi Dalam Negeri PHR, Raymond Djani "Jika kita mau wisata adanya label ini sangat penting, bagi pelaku usaha yang punya sertifikat ini berarti mereka sudah diaudit oleh Kemenparekraf yang menyatakan sudah memenuhi standar kesehatan." OYO juga sudah memiliki 7 strategi untuk memberikan rasa aman saat menginap, yaitu:
  • Lingkungan Higienis
  • Keamanan tamu
  • Keamanan staff
  • Meminimalisasikan kontak fisik
  • Staff yang terlatih
  • Penerapan social distancing
  • Saluran bantuan darurat dan rute rumah sakit terdekat
Oyo juga menerapkan sistem pemesanan mandiri dengan aplikasi OYO untuk menghindari kontak fisik.

Strategy Formulation Penulis sebagai CEO
Disini penulis akan tetap menerapkan visi dan misi dari OYO yang sebelumnya serta peraturan juga sistem yang sudah ada sebelumnya. Dan disini penulis akan merumuskan aturan baru yang sesuai dengan dengan protokol kesehatan dan "new normal" dimana kesehatan tamu dan karyawan adalah nomor 1. Disini penulis juga akan membatasi jumlah tamu di kamar, sebagai contoh 1 kamar untuk 1 orang dan untuk kamar yang besar bisa diisi 2-4 orang. Dan dengan adanya tren pariwisata baru, diharapkan setiap mitra yang bergabung dengan OYO memiliki sertfikat CHSE untuk meyakinkan tamu bahwa mitra sudah diaudit oleh Kemenparekraf dan memenuhi standar kesehatan. Adanya tren staycation di hotel-hotel budget dikarenakan adanya peluang pertumbuhan perjalanan domestik, akan berpotensi diminati oleh calon konsumen, disini sebagai CEO saya akan memaksimal promosi besar-besaran melalui media sosial mengingat harga yang ditawarkan oleh OYO tergolong murah.

Cara OYO Beradaptasi di SituasiPandemik
Seperti yang sudah disebutkan diatas, caranya adalah dengan menerapkan protokol kesehatan dan tegas dengan protokol kesehatan. Strategi yang sangat pas adalah dengan menarik kepercayaan tamu jika OYO sudah memenuhi standar kesehatan salah satunya adalah dengan adanya sertifikat CHSE.



Sumber:
https://infokomputer.grid.id/read/122194278/strategi-oyo-reddoorz-dan-bobobox-bertahan-di-pandemi-corona?page=all

https://jogja.tribunnews.com/2020/10/29/oyo-hadirkan-pengalaman-menginap-yang-aman-selama-pandemi

https://money.kompas.com/read/2020/05/09/090617926/airy-room-tutup-ini-strategi-oyo-bertahan-di-tengah-kondisi-sulit

https://www.liputan6.com/lifestyle/read/4276783/7-strategi-oyo-untuk-berikan-rasa-aman-menginap-selama-pandemi

https://www.gatra.com/detail/news/481284/ekonomi/inovasi-teknologi-kunci-oyo-bertahan-di-masa-pandemi

https://ekbis.sindonews.com/read/204184/34/indonesia-bersiap-sambut-tren-baru-pariwisata-1603321830?showpage=all

https://tekno.tempo.co/read/1353267/menristek-10-tren-baru-saat-new-normal-jadi-peluang-bagi-startup

https://puspensos.kemsos.go.id/menganalisa-masalah-sosial-ekonomi-masyarakat-terdampak-covid-19

https://galamedia.pikiran-rakyat.com/news/pr-35668825/begini-kondisi-ekonomi-indonesia-di-tahun-2020-ini

https://saifulmujani.com/di-tengah-wabah-covid-19-mayoritas-warga-tetap-percaya-pada-demokrasi/

https://nasional.kompas.com/read/2020/08/24/14431881/anggota-komisi-vi-dpr-dibanding-india-dan-filipina-kondisi-demokrasi

https://bebas.kompas.id/baca/riset/2020/07/17/pandemi-dari-kesehatan-ekonomi-hingga-politik/

https://laoderahmatprustaman.wordpress.com/2017/04/03/60/

http://ungubudeku.blogspot.com/2012/02/resume-environtmental-scanning.html

https://www.medcom.id/nasional/politik/nbwjz2xN-jokowi-menjaga-situasi-politik-di-masa-pandemi

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Struktur Organisasi OYO

 Menurut pandangan saya OYO adalah perusahaan startup yang memusatkan bisnisnya pada indrustri perhotelan dan struktur organisasi yang pas diterapkan untuk OYO Indonesia adalah sebagai berikut: 1. CEO/Owner Disini CEO bertugas untuk mengawasi setiap department serta memberikan ide dan gagasan sebagaimana konsep dari OYO itu sendiri. 2. GM Disini GM bertanggungjawab dengan operasional dan merancang standard dari OYO itu sendiri yang dibawahi oleh FBM serta DOR. 3. Human Resources Bertanggungjawab untuk menentukan berapa banyak sumber daya yang dibutuhkan dari setiap department. 4. Finance Bertanggungjawab untuk mengontrol keuangan perusahaan 5. Sales & Marketing dan CTO ( Chief Technology Officer) Disini mereka bekerjasama untuk merancang bisnis startup mereka supaya menarik dan sesuai dengan demand market yang dituju. dibawahi oleh: - User Experience Team    Bertanggungjawab dengan membuat pengalaman yang terbaik oleh calon konsumen melalui desain - Backend Team ...
Post a Comment
Read more

Promotion Mix (Bauran Promosi)

Menurut  Plilip Kotler  yang tercantum dalam buku karangan Drs. Djaslim Saladin (2004 : 172) adalah sebagai berikut :  Periklanan   (Advertising)  adalah semua bentuk penyajian nonpersonal, promosi ide-ide, promosi barang atau jasa yang dilakukan oleh sponsor yang dibayar.  Promosi Penjualan   (Sales Promotion)  adalah variasi insentif jangka pendek untuk merangsang pembelian atau penjualan suatu produk atau jasa.  Hubungan masyarakat dan Publisitas   (Public Relation and Publicity)  adalah suatu usaha (variasi) dari rancangan program guna memperbaiki, mempertahankan, atau melindungi perusahaan atau citra produk.  Penjualan Personal   (Personal Selling)   adalah penyajian lisan dalam suatu pembicaraan dengan satu atau beberapa pembeli potensial dengan tujuan untuk melakukan penjualan.  Pemasaran Langsung   (Direct Marketing) k omunikasi secara langsung yang digunakan dari mail, telepon, fax, e-m...
Post a Comment
Read more